Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) mengajak Menteri Investasi/Kepala BKPM (Badan Kordinasi Penanaman Modal) Bahlil Lahadalia melakukan peluncuran acara “Indonesia-China Smart City Expo 2023“ pada Kamis (16/3) sore di Hotel Shangri-La, Jakarta.
Pameran teknologi terbesar Indonesia-China tersebut rencananya akan digelar selama 3 hari pada 24-26 Mei 2023 di Hotel Shangri-La, Jakarta. Kerjasama antara Perhimpunan INTI, KIKT (Kadin Indonesia Komite Tiongkok), dan CAIH (China Asean Information Harbour).
Ketua Umum Perhimpunan INTI Teddy Sugianto dalam sambutannya mengatakan
tujuan diadakannya event ini untuk menjadi faktor pendorong masuknya investasi demi tercapainya target realisasi investasi di Indonesia tahun 2023 senilai Rp 1.400 triliun. Selain itu diharapkan event ini juga menjadi peluang besar bagi daerah untuk mengembangkan perekonomiannya.
“Selama 3 hari berturut-turut kami mengumpulkan pengusaha, investor dan pemerintahan. Kebetulan yang datang investor-investor dari China. Jadi bisa kita temukan dengan para kepala daerah dan pengusaha. Siapa tahu berjodoh akan bagus sekali untuk daerah-daerah kita,” tutur Teddy.
Sementara sebelumnya, Menteri Bahlil menjamin kemudahan investasi yang ada di Indonesia. “Kalau ditanya tadi, apa jaminan pemerintah untuk masuknya investasi. Kalau dulu susah izin, saya akan jamin perizinan mudah. Izinnya simpel, mau urus IUP, Amdal, izin Lokasi semua terintegrasi sesuai UU Cipta Kerja,” jelasnya.
-
Audiensi Pengurus Pusat Perhimpunan INTI dengan Walikota Solo Gibran Rakabuming
-
Sekjen INTI Candra Jap dan Walikota Solo Gibran Rakabuming
-
Muliawan Jahja, Teddy Sugianto dan Gibran Rakabuming
Gaet Walikota Solo Gibran Jadi Pemateri Utama Acara
Sebelumnya, Perhimpunan INTI melakukan audiensi dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming, Senin (13/3) lalu di Balai Kota Solo. Pertemuan tersebut untuk mengundang Wali Kota Gibran menjadi salah seorang pemateri utama pada event Indonesia China Smart City.
Sekjen INTI Candra Jap menyampaikan kedatangan Pengurus Pusat Perhimpunan INTI ke Solo selain dalam rangka mengundang Walikota Gibran hadir sebagai salah seorang pemateri utama juga sekaligus untuk melihat langsung penerapan teknologi berbasis Smart City di Solo yang telah mendapat berbagai penghargaan dari Kementerian dan Pemerintah Indonesia.
“Kami mengundang Pak Gibran untuk hadir karena Solo masuk dalam Top Ten Smart City di Indonesia. Pak Gibran kami harap bisa memberikan sedikit paparan mengenai perkembangan dan tantangan yang dihadapi Kota Solo dalam penerapan smart city,” tutur Candra.
-
President Director PT. CAIH Infotech Infonesia Loretta Thamrin memaparkan Indonesia-China Smart City Expo 2023 kepada Walikota Solo
-
Penyerahan plakat INTI kepada Walikota Solo
Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming menyambut baik kunjungan INTI ke Solo. “Ini tadi pengurus INTI ke Solo, mau ada acara. Masih bulan Mei nanti. Kalau dari paparan tadi bagus. Mau ada acara mengundang investor ke Indonesia, mempertemukan dengan Kepala Daerah dan pengusaha. Bagus, bagus,” tutup Gibran.